PENGANTAR BISNIS
PENUTUPAN
TOKO SEPATU VANS
Disusun Oleh :
Nama : Dinda Rizky
Amalia
Kelas : 1EB18
NPM : 21217751
UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2017/2018BAB I
PENDAHULUAN
Pada zaman yang maju ini masyarakat semakin memperhatikan penampilan dan
semakin fashionable dalam bergaya dari atas hingga bawah. Kegiatan masyarakat
salah satunya adalah dengan membeli dan mengkoleksi suatu barang. Salah satunya
disini adalah sepatu. Semakin berkembangan bisnis dalam produk sepatu semakin
banyak pilihan untuk masyarakat. Salah satunya disini adalah sepatu dengen
merek vans. Karena sepatu vans memili tampilan yang fashionable banyak sekali
penggemar pada produk ini. Sudah cukup lama toko sepatu vans hadir di Indonesia
ini tutup sejak awal bulan Juni 2017.Tapi
kini diresmikan kembali toko vans di Indonesia
BAB II
ISI
Penyebabnya adalah hadirnya kabar tentang PT
Gagan Indonesia yang dinyatakan pailit alias bangkrut PT Gagan Indonesia
akhirnya menerima status pailit dari Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, setelah
gagal berdamai dengan para krediturnya dalam proses penundaan kewajiban
pembayaran utang (PKPU).
Gagalnya perdamian itu didasari lantaran
mayoritas kreditur Gagan Indonesia menolak proposal perdamaian. Berdasarkan
hasil pemungutan proposal perdamaian yang dilaksanakan Selasa (23/5) lalu,
86,11% para kreditur yang mewakili tagihan Rp 273,96 miliar nggak menyetujui
proposal. Sementara 13,88% menyetujui poposal. Sehingga, ketua majelis hakim PN
Jakpus Endah Detty Pertiwi mengatakan, pemungutan suara itu tidak memenuhi
Pasal 281 ayat 1 UU No. 37/2004 tentang Kepailitan dan PKPU.
Tetapi beberapa bulan setelah penutupan
kembali lagi dengan kabar bahwa toko vans akan buka kembali di Indonesia. Kini, Vans Indonesia kembali bangkit di bawah naungan
distributor baru. Hingga saat ini, masih belum diketahui pasti siapa
distributor yang bersedia jadi rumah baru bagi Vans Indonesia. Namun satu yang
pasti, PT Gagan Indonesia bukanlah jawabannya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
PT Gagan Indonesia akhirnya menerima status pailit dari
Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, setelah gagal berdamai dengan para krediturnya
dalam proses penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU). Yap, Vans Indonesia
tutup karena Gagan Indonesia bangkrut banyak utang. Tapi Kini, Vans Indonesia kembali bangkit di bawah naungan
distributor baru.
3.2 Saran
Sebaiknya PT.
Gagan Indonesia ini tidak menunda pembayaran apapun yang sudah terlibat, karena
itu dapat merugikan PT tersebut dan akan mengecewakan para pelanggan. Semoga
dengan apa yang terlah terjadi dapat menjadi pelajarn tertentu untuk siapapun
yang mengetahui kasus ini.
BAB IV
REFERENSI
https://kumparan.com/stephanie-elia/bangkit-vans-indonesia-kembali-buka-gerai-resminya-di-jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar